Bermunculan Spanduk Penolakan FPI Di Madura. Ketua FPI Sumenep, Madura Angkat Bicara.

Menanggapi munculnya sejumlah spanduk penolakan terhadap kehadiran organisasi Front Pembela Islam (FPI) di Sumenep, Ketua FPI Sumenep, Madur...

Menanggapi munculnya sejumlah spanduk penolakan terhadap kehadiran organisasi Front Pembela Islam (FPI) di Sumenep, Ketua FPI Sumenep, Madura, KH Jurjiz Muzamil mengaku tidak kwatir. Karena spanduk tersebut tidak akan mempengaruhi idealisme dan semangat juang FPI di Sumenep.

Meski demikian, Pengasuh Pondok Pesantren Al Is’af Kalabaan, Guluk Guluk Sumenep itu menilai tulisan tersebut bagian dari provokasi dari kelompok minoritas.

Kami meminta agar masyarakat tidak terprovokasi. Itu masuk dari strategi adu-domba,” terang Kiai Jurjiz.

Lebih lanjut Ia mengatakan, dengan adanya penolakan akan menjadi tambahan energi untuk membesarkan FPI di Kota yang dikenal dengan Kota Bumi Sumekar itu.

Target kami, semua desa di Sumenep akan ada FPI, dan kita lihat siapa yang akan diterima oleh Masyarakat,” pungkas Ketua Forum Kiai Muda (Forkim) Sumenep ini.

Sekedar diketahui, Spanduk penolakan itu yang mengatas namakan Kesatuan Aksi Muda Sumenep (KAMUS) dan Font Pemuda Perjuangan Sumenep (FPPS) itu tidak berizin.

Spanduk itu tidak berizin. Kalau ada izinnya, tertera stempel dan tanda-tangan dari perizinan,” terang Kabid PMPTSP Sumenep, Fajarussalam pada Wartawan, Rabu (18/1/2017).

Related

Januari 2017 6278158358378621852

Posting Komentar

emo-but-icon

Follow Us

Hot in week

Recent

Comments

Side Ads

Text Widget

Connect Us

item