Berikut Kronologis Dan Bukti Penyerangan Terhadap Laskar FPI Oleh Ormas GMBI.

NUANSAPOS.COM- Aksi mengawal jalannya pemeriksaan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab di Mapolda Jabar, berujung ricuh....


NUANSAPOS.COM- Aksi mengawal jalannya pemeriksaan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab di Mapolda Jabar, berujung ricuh. Dua kubu yang melakukan aksi ujuk rasa bentrok dengan saling melempar batu.

Suasana yang awalnya berjalan kondusif selepas Habib Rizieq meninggalkan Mapolda Jabar, menjadi ricuh. Saling lempar batu antara dua kubu massa tak terelakan.

Ustadz Umar, anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) menjadi salah satu korban, dimana ia mengalami luka cukup parah, lantaran dianiaya sekelompok orang.

Dari informasi yang dihimpun, Ustadz Umar merupakan laskar FPI yang ikut terjun untuk mengawal Imam Besar FPI, Habib Rizieq Syihab saat menjalani proses pemeriksaan di Polda Jawa Barat, pada Kamis (12/1/2017).

Pemeriksaan Habib Rizieq pun berjalan lancar, tanpa terkendala sesuatu apa pun. Hingga, akhirnya Ketua Pembina GNPF-MUI itu pun meninggalkan Polda Jabar.

Namun, nahas bagi Ustadz Umar. Saat tengah menjalankan tugasnya, Umar memang berada di belakang rombongan kaum Muslimin yang mengawal Habib Rizieq.


Ketika itu, Ustadz Umar tengah menunggu mobil yang terpakir dan beristirahat di sebuah rumah makan. Namun, ia kemudian diduga diserang oleh beberapa orang dari massa yang berseragam Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI). Hal itu terungkap dari bukti berupa foto ketika Ustadz Umar dihajar menggunakan balok.

“Rombongan pengiring Imam Besar paling belakang termasuk Panglima LPI di serang memang, tapi yang dikeroyok sampai luka berat supirnya panglima LPI, Umar, dia dikeroyok 7 orang, dihajar pake balok, kabarnya bahkan ditusuk,” kata Habib Ali Abu Bakar Alatas, Kamis (12/1/2017).

Ustadz Umar yang mengalami luka parah akibat pengeroyokan tersebut. Darah segar mengucur dari kepalanya lantaran dihantam menggunakan balok. Ia pun langsung dibawa ke Rumah Sakit Al Islam Bandung untuk mendapatkan perawatan.

"Dilempar pakai batu, dipukul pakai balok," ucap Mulyawan, salah seorang korban, Kamis (12/1).

Mulyawan menuturkan, dirinya tiba-tiba diserang dari arah Barat oleh sekelompok massa. Massa tersebut melempar dengan menggunakan batu dan balok. Akibat dari peristiwa tersebut dirinya mengalami luka ringan di bagian tangan dan kaki.

"Tangan luka, kaki luka," ucap Mulyadi sembari menunjukkan lukanya tersebut.
Untuk diketahui, Ketua Dewan Pembina LSM GMBI sendiri saat ini adalah Irjen Pol Anton Charliyan, yang saat ini menjabat sebagai Kapolda Jawa Barat sejak bulan Desember 2016 lalu.

Related

Peristiwa 764348361450515406

Posting Komentar

emo-but-icon

Follow Us

Hot in week

Recent

Comments

Side Ads

Text Widget

Connect Us

item