Anda Muslim ? Mider Di Katai Pengguna Produk Kafir ? Baca Ini .
MUSLIMIIN DILARANG MEMAKAI SAINS DAN TEKNOLOGI KARENA ITU HASIL TEMUAN NON MUSLIMIIN? Sampaikan ke semuanya: Dalam Islam ada 124.000 nabi da...

https://portalnuansa.blogspot.com/2017/01/anda-muslim-mider-di-katai-pengguna.html
![]() |
MUSLIMIIN DILARANG MEMAKAI SAINS DAN TEKNOLOGI KARENA ITU HASIL TEMUAN NON MUSLIMIIN? |
Sampaikan ke semuanya:
Dalam Islam ada 124.000 nabi dan rosul. Seluruhnya, adalah disebut sebagai "Muslimiin" (Bahasa Arab), atau "orang yang berserah diri kepada Tuhan Yang Maha Esa (yang juga disebut sebagai Al Ilah, Allah)". Sejak Adam 'alaihis salaam "sejak awal zaman", sampai Muhammad, shollollohu 'alaihi wasallam.
Dan sejak awal zaman itu, sudah ada makhluk yang kafir, menolak kehendak dan peraturan dari tuhan yang maha ESA, dimana Non Muslim pertama Kafir adalah IBLIS, dari golongan Jin.
Maka, maaf, sungguh BODOH, bahkan tak perduli sejarah manusia, jika ada orang - apalagi yang kafir - sampai mengatakan bahwa:
"Jika Muslimiin tak mau memilih pemimpin Non Muslim, maka jangan pakai produk hasil 'buatan' kaum Non Muslim."
Jika pun lalu mereka berargumen bahwa yang dimaksudkannya adalah Muslimiin generasi sejak Muhammad, shollollohu 'alaihi wasallam, maka sampaikan ke mereka agar tak usah lagi, memakai parfum, sikat gigi, bersabun, minum obat, membeli BBM, dll.
Karena itu semua hasil ilmu Kimia, "Alchemy" atau "Chemistry", dari kata "Al Khimiyyah". Dan jangan gunakan Internet, Komputer, Facebook, Kalkulator, Persamaan Matematika, dsb., karena itu adalah hasil perhitungan Algebra, dari kata "Aljabar". Bahkan dengan mengenal besaran Nihil itu lah juga dibentuk Binary Logic, bahkan Fuzzy Logic, yang mendasari Ilmu Pemrograman Komputer. Dan ingatlah, Universitas pertama dunia adalah Al Qarawiyyiin di kota Fez, Maroko. Lalu berhenti setelah menjadi sekolah terkemuka selama beberapa ratus tahun. Namun masjidnya masih ada hingga kini.
Namun Universitas pertama dunia dan masih ada, adalah Al Azhar, di Mesir. Mengajarkan beraneka ragam ilmu. Jauh sebelum Oxford, Cambridge, Yale, MIT, Harvard, dll. Menerima murid dari manapun. Bahkan hingga kini, tahun 1438 Hijriyyah/2016 Masehi, masih menerima murid (mahasiswa) dari negara Yahudi Zionis.
Dalam tataran duniawi pun, Sains dan Teknologi, juga ilmu duniawi manapun, adalah netral. Dibangun dan digunakan siapapun, tak masalah. Semuanya menemukan apa-apa yang sudah ada contohnya dari Penguasa Alam, Tuhan Yang Maha Esa, Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
Dan lain-lain bukti, kenyataan. Masih banyak sekali. Belum lagi soal banyaknya ayat tentang Sains, Manajemen, keteraturan strukturnya, dll. Di Al Qur'an, yang bahkan baru dapat dibuktikan di masa sekarang.
Sekali lagi, karena hak ILMU ADALAH MILIK ORANG BERIMAN. Dan amanah, HAK ini, diberikan ALLAH. AL ILAH. TUHAN YANG MAHA ESA. Sejak awal jaman. Bukan hak Orang KAFIR, yang dalam Islam berarti adalah orang yang menolak, yang mengingkari, yang menutupi (tak mengakui) segala kenikmatan dari tuhanya, tak mau mengabdi kepada tuhanya, tak mau tunduk kepada TUHAN YANG MAHA ESA, AL ILAH, ALLAH.
- Abu Taqi Mayestino -